Apresiasi Cinta

 

Tayangan disunting menggunakan Aplikasi Canva. Lagu latar Full Senyum Sayang.

Abi dan Ummi hanyalah manusia biasa, yang terus belajar menjadi pasangan dan orang tua menuju Rahmat Allahﷻ. Namun, izin berbagi sedikit kisah rumah tangga bersama anak-anak yaa. Semoga bermanfaat 😊

Ketika masa ta'aruf (perkenalan) 16 tahun silam, Abi telah mengetahui latar belakang pendidikan dan profesi Ummi. Dalam setiap pertemuan jelang menikah, baik ketika didampingi guru ngaji maupun orang tua, Beliau berkata akan mendukung Ummi tetap mengabdi kepada masyarakat Kota Blitar. Juga menerima segenap pernak-pernik bawaan, sebagai konsekuensi identitas selaku Alumni Wanita Praja IPDN. 

Dalam bingkai : Ummi dan teman-teman Wanita Pamong Praja STPDN-IPDN Angkatan 14 sebelum wisuda oleh Bapak Menteri Dalam Negeri, 9 Agustus 2006 silam.

Nah, ketika anak-anak lahir dan tumbuh besar, ada satu kebiasaan Abi yang sebenarnya bisa jadi amat sederhana. Namun, ini berkesan bagi Ummi. 

Abi sering mengatakan kepada putri-putri kami, "Mbak, kelak nafasilah jati diri sebagai perempuan yang berkarya. Tugas utamamu kelak memang menjadi istri dan ibu. Namun, dengan berkarya akan mengundang Rahmat Allah ﷻ serta menambah rasa hormat suami padamu. Di samping rasa cintanya".

Sungguh, ini bukan membentuk opini apapun terkait peran perempuan. Tetapi, memang berrumah tangga sambil bekerja itu bisa dibilang menguras energi dan pikiran. Maka, apresiasi sekecil apapun dari keluarga adalah penyemangat.

Dalam bingkai : Kolase foto Abi Ummi sepulang kerja di teras rumah.

Dan, sebagai balasannya, di saat-saat tertentu Ummi juga menyampaikan harapan  dengan suara yang nyaring. Melalui pesan kepada anak-anak pula. "Semoga Allah ﷻ menganugerahkan kepada kalian suami yang apapun mata pencahariannya, senantiasa diiringi dengan rasa takut pada Allah. Jadi dia selalu berbuat baik pada kalian", begitu harap Ummi.

Sungguh indah titah Rasulullah ﷺ, "Aku adalah yang terbaik dalam memperlakukan istri. Maka yang paling baik di antara kalian, adalah yang paling baik terhadap istrinya".

ٱلْحَمْدُ لِلَّٰهِ رَبِّ ٱلْعَالَمِينَ 

مَاشَاءَ اللهُ تَبَارَكَ اللهُ